Gabriel Jesus Arsenal Permainannya Selamatkan The Gunners

Berita Terkini Arsenal – Gabriel Jesus Arsenal beri perbedaan kepada The Gunners yang musim lalu tersungkur ke lantai Liga Premier setelah memulai dengan tiga kekalahan beruntun. Berbeda halnya dengan musim yang baru ini. Satu per satu lawan kesebelasan London Utara mengalahkan musuhnya dengan gemilang.

Bournemouth merasakan kekuatan meningkat sisi merah London Utara. Sama seperti Crystal Palace dan Leicester tidak mampu menahan serangan tim Arsenal dengan percaya diri. Sebelumnya Arsenal identik dengan periode roller coaster yang merusak. Musim lalu, pasukan Arteta keluar dari perlombaan untuk empat besar.

Pendatang baru Gabriel Jesus dan Zinchenko telah membuat perbedaan besar. Mereka memberi tim tampilan yang lebih solid dan berpengalaman. Melalui sejumlah keterampilan dan ancaman yang serius. Dia bermain bagus menghadapi Palace, brilian melawan Leicester dan melawan Bournemouth dengan cara yang sama-sama luar biasa.

Gabriel Jesus Arsenal Bantu Ciptakan Gol Bagi Kesebelasan

Melalui Gabriel Jesus Arsenal berhasil meraih kemenangan atas Bournemouth saat berkunjung ke markas lawan dengan skor 0-3. Selain itu pasukan The Cherries juga memulai kampanye mereka dengan kekalahan ketika melawan Aston Villa dan juara bertahan Manchester City. Mereka gagal mencetak gol pada kedua pertandingan tersebut. Membuat tim asuhan Scott Parker berada di bawah tekanan setelah menghadapi kenyataan bermain tim papan atas.

Sementara The Gunners konsisten membuat awal yang baik untuk musim baru yang berbeda dengan awal tahun lalu. Kala itu mereka sukses mengalahkan Crystal Palace dan Leicester City dalam dua pertandingan pertama. Arsenal berhasil mencetak enam gol dalam prosesnya. Mikel Arteta hingga saat ini masih menurunkan susunan pemain yang sama demi mempertahankan rekor kemenangan awal musim ini.

Baca Juga:  Prediksi Viborg Vs West Ham 26 Agustus 2022 Konferensi Eropa

Sejauh ini Arsenal mendominasi permainan pada setiap pertemuan. Sekaligus memberikan efek luar biasa bagi lawan-lawannya. The Gunners memiliki sejumlah pemain yang sangat memadai dan mampu mencegah pergerakan Bournemouth sebelumnya. Performa Gabriel Jesus menjadi sorotan lantaran terlihat begitu apik.

Gabriel Jesus bergerak begitu bebas dan lincah menembus jantung pertahanan lawan. Membantu Arsenal terus menguasai jalannya permainan hingga pertandingan usai. Memasuki 5 menit babak pertama pasukan The Gunners berhasil memimpin kedudukan 1-0 lewat gol Martin Odegaard.

Baca Juga: Prediksi Barcelona Vs Man City 25 Agustus 2022 Club Friendly

Gabriel Martinelli ingin mencoba melakukan tembakan, akan tetapi tendangan tersebut masih mampu terselamatkan. Kiper  Mark Travers yang merupakan penjaga gawang dari skuat Bournemouth. Alhasil tim tamu menambah keunggulan mereka menit ke-11, berkat umpan yang Gabriel Jesus dan ter esekusi dengan baik oleh Odegaard.

Pertahankan Keunggulan Lewat Pertahanan Rapat Arsenal

Setelah unggul 2-0 dengan cepat, pasukan The Gunners berusaha mempertahankan keunggulan hingga turun minum. Lantaran mereka tak ingin membiarkan lawan menyamakan kedudukan dengan mudah.

Arsenal memulai babak kedua mereka dengan bermain lebih tenang dibandingkan babak pertama sebelumnya. Hal tersebut terlihat, ketika mereka tampak lebih nyaman menguasai bola. Serta mampu memberikan ruang bagi skuat Arsenal dalam memasuki ke lini pertahanan Bournemouth.

Selain Itu hal tersebut dapat menghindari terjadinya kontak fisik terhadap para pemain dengan pemain lainnya. Berkat kerjasama Granit Xhaka, akhirnya William Saliba berhasil mencetak gol secara menakjubkan menit ke-54.

Gol tersebut berkat menerima operan diagonal yang Granit Xhaka lepaskan. Sehingga pemain Prancis itu, berhasil melepaskan tendangan melengkungnya ke arah pojok kanan atas dan sukses mengubah kedudukan menjadi 3-0.

The Gunners Beruntung Hadapi Tim dengan  Penguasaan Bola Buruk

Pasukan The Cherries memulai babak pertamanya dengan buruk karena membiarkan Arsenal menguasai jalannya permainan. Mereka hanya mampu menyelesaikan 147 operan ketimbang dengan tim tamu yang berhasil menyelesaikan operan hingga 398.

Sementara dari segi penguasaan bola, Bournemouth hanya mendominasi lapangan sebanyak 27%, karena ketidakmampuan mereka dalam merangkai semua operan efektif. Terlebih Bournemouth sangat mengalami kesulitan dalam mencetak gol ke gawang lawan. Hal ini menunjukkan bahwa persiapan The Gunners menjadi tim tak terkalahkan pada setiap laganya, jauh lebih matang. Dalam segala hal baik susunan pemain maupun performa para pemain.

Mikel Arteta sejauh ini telah melakukan dengan baik untuk timnya, ia menanamkan gagasan bermain tinggi untuk menutup pergerakan lawan. Tiga penyerang terbaik mereka seperti Gabriel Martinelli, Gabriel Jesus dan Bukayo Saka menahan Bournemouth di wilayah mereka sendiri pada 30 menit pertama.

Sementara itu, setelah beberapa penghentian pertengahan babak pertama, mereka tampaknya melambat dan membiarkan The Cherries lebih banyak menguasai bola. Namun hal itu tidak menempatkan The Gunners dalam situasi yang berbahaya. Karena tuan rumah tidak dapat memaksimalkan peluang yang sudah ada.***