Neymar Jr Paris Saint-Germain Perancang Unggul Bencana Karirnya

Kabar Transfer Paris Saint– Neymar Jr Paris Saint-Germain meninggalkan Barcelona pada musim. Ia memilih melanjutkan karir dengan meramaikan ajang Ligue 1 Prancis. Belum lama ini PSG telah mengumumkan bahwa mereka tidak lagi menginginkan Neymar Jr.

Artinya dari jajaran pemain PSG, namanya dan akan tersedia sebagai pemain yang akan dijual. Klub mendambakan adanya tawaran yang cocok segera datang musim panas ini. Neymar sendiri kabarnya telah menyatakan keinginannya kembali bergabung ke Barcelona. Tetapi mengingat kondisi keuangan Catalan yang buruk langkah seperti itu sangat tidak mungkin.

Masih belum hilang dari ingatan ketika Neymar meninggalkan Barcelona pada musim panas 2017 di tengah situasi kontroversial. Kala itu PSG membayar klausul rilis sekitar Rp3.33 triliun. Besarnya bayaran membuat Barcelona tidak dapat mencegah kepergiannya. Keputusannya mengirimkan gelombang kejutan ke seluruh dunia sekaligus menggelembungkan pasar transfer selama tiga tahun ke depan sebelum pandemi menormalkan harga pasar.

Neymar Jr Paris Saint-Germain Kehilangan Disiplin Klub Pun Berang

Sejumlah penyebab Neymar Jr Paris Saint-Germain dinilai menghancurkan sendiri karir sepak bolanya. Neymar Kehilangan fokus setelah pindah ke PSG, keinginannya untuk memenangkan Ballon d’Or menjadi jauh dari kenyataan. Kini Neymar menjadi lebih fokus untuk menikmati hidupnya.

Tidak ada yang salah dengan menikmati keuntungan dari penghasilan pribadi sebagai bintang sepak bola. Sayangnya kegemaran pemain Brasil itu akan kesenangan sementara membuatnya lebih mengejar kehidupan mewah. Secara pasti Neymar memang kehilangan keunggulannya dan menjadi puas diri.

Baca Juga: Prediksi Union Vs Nacional 6 Juli 2022 Copa Sudamericana

Rasa lapar Neymar akan kesuksesan sepakbola terkalahkan oleh kecintaannya pada gaya hidup yang hedon. Faktanya sekarang kualitas sepak bola mantan bintang Barcelona itu turun sebagai dampak dari ketidak disiplinannya. Selain itu ia juga mengalami serangkaian cedera baik menderita secara fisik dan mental.

Menimbulkan pertanyaan tentang kebugaran dan komitmennya kepada tim Les Rouge et Blue. Secara keseluruhan Neymar melewatkan hampir 100 pertandingan karena berada di garis samping. Harusnya ia belajar dari para senior yang menghancurkan karir layaknya Neymar sekarang. Salah satunya adalah Ronaldinho tidak bisa mempertahankan level tingginya.

Baca Juga: Prediksi Internacional Vs Colo Colo 6 Juli 2022 Copa Sudamericana

Pemain seperti Ronaldinho, Deco, dan Robinho semuanya membayar harga mahal akibat gaya hidup mereka yang tidak disiplin. Dahulu Ronaldinho memukau semua orang dengan kejeniusannya di lapangan. Namun, ia juga terkenal karena kecintaannya pada kehidupan malam Barcelona.

Mantan asisten manajer Barcelona Juan Carlos Unzue bahkan pernah memperingatkan Neymar untuk tidak berakhir seperti rekan senegaranya. Selain itu ada juga Robinho yang harus membayar harga mahal atas pelanggaran seksualnya. Membuktikan sekali lagi bahwa uang dan ketenaran sebenarnya dapat merusak kesuksesan olahraga jangka panjang bagi beberapa atlet.

Perubahan Fisik Neymar Jr Turunkan Perfomanya Bersama Paris Saint-Germain

Ada perbedaan mencolok antara Neymar selama masih bermain di Barcelona dengan ia yang merumput bersama PSG. Bukan hanya dalam permainan tetapi juga dalam fisiknya. Berat badan Neymar dengan cepat bertambah dan pipinya sekarang terlihat lebih bengkak daripada beberapa tahun lalu.

Sementara postur tubuh Neymar memiliki kekasaran luar ruangan terbilang ramping yang cocok dengan gaya permainannya. Terkini postur Neymar terlihat lebih bulat dan sering terengah-engah. Mungkin sulit untuk menilai secara tajam fisik seorang atlet, tetapi sepak bola membutuhkan kondisi tubuh dan kebugaran individu.

Neymar mengabaikan fakta bahwa kebugaran secara fisik maupun mental. Salah satu faktor yang membuatnya  menjadi penandatanganan termahal dalam sejarah sepak bola. Sekarang rekan satu tim Lionel Messi  merasakan tekanan untuk membenarkan tekanan negatif kondisi tubuhnya.

Tragedi Neymar seperti semua pahlawan tragis yang membawa kejatuhannya sendiri. Neymar membayar harga untuk ambisinya yang tinggi. Penurunan kemampuan pada akhirnya membuatnya tidak diakui oleh semua orang.

Banyaknya Tragedi Selama Merumput Bersama PSG

Pemain Brasil itu meninggalkan Barcelona pada saat ia sangat siap di Nou Camp. Pada musim 2016-2017 tampak siap untuk mewarisi jubah pahlawan Blaugrana dari Lionel Messi. Tidak terlalu mengada-ada untuk mengatakan bahwa Neymar bahkan mengungguli Messi. Hal itu ia buktikan dalam beberapa kesempatan, terutama ketika comeback 6-1 Barcelona melawan Paris Saint Germain di babak 16 besar Liga Champions.

Semua mengejutkan banyak orang ketika Neymar mengungkapkan alasannya meninggalkan Barcelona. Yakni demi keluar dari bayang-bayang Messi dan menemukan kesuksesan atas kemampuannya sendiri. Itu memungkinkan ia berada dalam posisi lebih baik untuk memperbutkan Ballon D’or. Hal tersebut merupakan tujuan awal yang ingin ia wujudkan dengan pindah ke Paris.

Neymar kehilangan disiplinnya segera setelah pindah ke Paris. Gajinya yang menggiurkan, kehidupan malam Paris, dan liga Prancis yang kurang kompetitif. Membuat ia punya lebih banyak waktu untuk bermain Fortnite dan mengadakan pesta rumah mewah.

PSG klub yang menjadikannya pemain termahal dunia, kini ingin melepas Neymar. Sekarang pemain Brasil itu berharap kepada Barcelona, ​​klub yang begitu saja ia tinggalkan sebagai tujuan berikutnya. Ironisnya sekarang justru bermain bersama Lionel Messi yang bayangannya sangat ingin ia hindari.***