Skotlandia vs Ukraina Nations League, Hampden Park Bersorak

Hasil Pertandingan Nations League – Skotlandia vs Ukraina Nations League menampilkan aksi lapangan impresif. Tuan rumah menampilkan permainan efektif sehingga membuat Ukraina tak berkutik kala jauh dari kandang.

Pasukan Skotlandia sama sekali tidak pernah meremehkan tamu yang berkunjung untuk melakoni ajang kompetisi Liga Bangsa-bangsa Fase Grup B, pada Kamis  dini hari. Kesebelasan itu diperkuat oleh gelandang andalan Manchester United.

Scott McTominay membuat mereka tampil penuh percaya diri, The Tartan Army sukses meraih kemenangan dengan skor telak 3-0, tanpa balas. Pemain berusia 25 tahun itu tampil begitu apik dan membuat pemain Ukraina kewalahan menebus lini pertahanan mereka.

Skotlandia vs Ukraina Nations League, Scott McTominay Tampil Impresif

Permainan Skotlandia vs Ukraina National League menampilkan gelandang Manchester United itu gagal mencetak gol di laga. Namun Scott McTominay bermain apik sebagai gelandang bertahan. Ia mampu tampil sesuai posisinya. Tidak heran bila pelatih mempercayai McTominay tampil selama 90 menit.

Selain itu kemenangan atas Ukraina, membuat posisi Skotlandia berada pada urutan pertama klasemen Grup E dengan koleksi 9 poin dari 4 pertandingan. Tuan rumah masih harus bersusah payah meraih kemenangan laga ini. Memasuki babak pertama pertandingan berlangsung secara sengit. Lantaran masing-masing tim konsisten melakukan jual-beli serangan.

Baca Juga: Son Heung-Min Tottenham Cetak Hattrick Usai Puasa Lama

Sejatinya banyak peluang yang tercipta bukan hanya untuk tuan rumah melainkan sekaligus juga bagi tim tamu. Uniknya masih belum ada gol tercipta dari kedua tim pada menit awal pertandingan berlangsung. Merujuk pada pergerakan solid dan menusuk Skotlandia, terlihat bagaimana Ukraina justru gagal menjaga bentuknya solid.

Ukraina rupanya merasa frustasi menghadapi tekanan dalam permainan Skotlandia. Tak ayal membuat Taras Stepanenko dan Valeriy Bondar justru melakukan pelanggaran. Ketika mereka harus menjaga area pertahanan mereka dari serangan tuan rumah. Keduanya menerima ganjaran 2 kartu kuning dari sang wasit. Babak pertama akhirnya usai dengan kedudukan 0-0.

Baca Juga: Lionel Messi PSG dan Cristiano Kesamaannya, Jauh Lebih Banyak

Pada babak kedua Ukraina, langsung melakukan sejumlah rotasi baik posisi pemain maupun strategi. Hal tersebut terlihat ketika tim tamu mengambil resiko dengan memasukan tiga pemain dari bangku cadangan menit ke-68. Hanya saja strategi tersebut justru membuat pasukan Zhovto-Blakytni semakin tertekan atas para pemain Skotlandia.

Zhovto-Blakytni Alami Kejatuhan Memasuki Babak Kedua

Pasukan  Zhovto-Blakytni Ukraina terus tertekan hingga kecolongan pada menit ke-70. Gol tercipta berkat aksi gelandang andalan Aston Villa, John McGinn. Kala itu John McGinn sudah berada dalam kotak penalti.

Secara mengejutkan John McGinn berhasil memenangkan duel fisik terhadap pemain Ukraina. Upaya John McGinn berujung pada kesuksesan merobek gawang skuat Ukraina. Otomatis kedudukan seketika berubah menjadi 1-0.

Setelah berhasil unggul satu gol, Skotlandia bukannya mengurangi intensitas gempuran mereka. Justru nampak semakin bersemangat menyerang lini pertahanan Ukraina. Alhasil, tuan rumah berhasil menggandakan kedudukan mereka menjadi 2-0 pada menit ke-80.

Gol selanjutnya datang dari Lyndon Dykes melalui sundulan kerasnya, setelah memanfaatkan umpan krosing yang diberikan oleh Ryan Fraser. Kemenangan semakin terlihat di depan mata kesebelasan Skotlandia. Membuat sorak sorai kegembiraan menciutkan emosi pengunjung dari Hampden Park.

Lyndon Dykes Kukuhkan Kemenangan Tuan Rumah

Berselang tujuh menit, skuat Ukraina kembali mendapat tekanan dari para pemain Skotlandia. Hanya saja bola tersebut mampu terblok oleh Anatoliy Trubin. Namun sangat disayangkan menit ke-87, Lyndon Dykes berhasil mencetak gol memanfaatkan umpan krosing dari Ryan Fraser. Alhasil kedudukan berubah menjadi 3-0, semakin membuat Ukraina terpuruk.

Keunggulan tiga gol tanpa balas dari Skotlandia atas Ukraina mampu bertahan hingga pertandingan usai. Meskipun mereka tidak unggul dalam penguasaan bola,  karena hanya menguasai bola sebanyak 48%. Nyatanya penguasaan bola tidak begitu berpengaruh bagi Skotlandia. Skuad asuhan Steve Clarkemelepas 8 tembakan ke arah gawang dari 24 percobaan. Hal tersebut merupakan mimpi buruk bagi kesebelasan Ukraina.***