Cristiano Ronaldo Gagal, Pemain Ini Terima Pujian Ralf Rangnick

Cristiano Ronaldo gagal memukau kala Manchester United vs West Ham United. Pertandingan memang terselanggara pada Minggu, 23 Januari 2022. Sebaliknya Ralf Rangnick justru memberikan pujian kepada pemain lain. Santer beredar kabar bila pemain internasional Portugal dengan bos sementara MU kurang akur.

Marcus Rashford sebagai penentu kemenangan MU memperoleh pujian Rangnick. Pasalnya Rashford adalah satu-satunya pemain yang mencetak gol kemarin. The Red Devils berhasi menang tipis dengan skor 1-0 dari West Ham United.

Sepanjang laga Setan Merah mampu mendominasi pertandingan. Tercatat sebanyak 57 persen penguasaan bola menjadi milik MU. Sejatinya peluang tercipta 18 kali dengan 3 diantara on target. Marcus Rashford sendiri tidak bermain sebagai starter, dirinya masuk mengisi lini serang pada menit ke-62. Sejumlah perubahan sempat terjadi dengan memasukkan pula Edinson Cavani dan Anthony Martial.

Cristiano Ronaldo Kurang Berkontribusi, Atmosfer Tim Mempengaruhi?

Cristiano Ronaldo jelas merasa kesal karena gagal bermain impresif. Atmosfer kurang kondusif dalam internal Manchester United menjadi sasarannya. Seperti yang kita ketahui bila secara terbuka Ronaldo menolak kepemimpinan Ralf Rangnick. Dirinya mengaku enggan bertahan jika MU memutuskan bos sementara itu bekerja permanen.

Gol dari Marcus Rashford terjadi berkat konversi cantik dari umpan Cavani. Peluang dieksekusi sempurna pada waktu krusial. Alhasil Ralf Rangnick menjatuhkan pujian kepada Rashford. Pelatih Jerman itu menyebut jika sebagai penyerang Marcus Rashford menunjukkan kelasnya. Tercatat bila sang pemain merupakan pencetak gol terbanyak selama masa injury time.

Baca Juga: Prediksi Maroko Vs Malawi 26 Januari 2022 Piala Afrika

Sebelumnya Marcus Rashford telah menghasilkan empat gol di waktu tambahan. “Dia adalah salah satu striker terbaik di Inggris. Ia merupakan pemain Timnas Inggris dan kerap bermain di Piala Eropa. Kami sudah mengetahui kualitasnya,” ucap Ralf RAngnick. Menurut Ralf, sebagai striker Marcus mempunyai sejumlah hal penting sebagai penyerang terbaik dunia.

Baca Juga: Prediksi Rangers Vs Livingston 27 Januari 2022 Piala Skotlandia

Ia juga menyinggung bila aspek dalam keahlian Marcus Rashford menjadikannya sebahai pemain berbahaya. Seolah menyinggu Cristiano Ronaldo yang selama ini kurang memberikan kontribusi.  “Dia memiliki nyaris semua yang dibutuhkan oleh penyerang modern. Dia memiliki kecepatan, kemampuan, ukuran yang tepat dan fisikalitas. Pada akhirnya, semua tergantung dengan keyakinan pemain,” tambahnya.

Baca Juga: Prediksi Mali Vs Equatorial Guinea 27 Januari 2022 Piala Afrika

Berkat kemenangan kemarin, peringkat Manchester United otomatis meningkat. Mereka menjadi penghuni rangking ke-4 klasemen Liga Inggris. Pengumpulan 38 poin membuat Setan Merah unggul satu poin dari West Ham United.

Penalti Cristiano Ronaldo Tertolak, Kesialan Mega Bintang Berlanjut

Agaknya kesialan Cristiano Ronaldo masih harus berlanjut. Namanya tidak keluar sebagai pahlawan saat Manchester United kontra West Ham. Terlebih tim masih menunggu lebih lama demi mendapatkan skor kemenangan. Beruntung Setan Merah tidak gagal menaikkan peringkat mereka.

Pertandingan pekan ke-23 Liga Inggris telah terselesaikan dengan tuan rumah mengoleksi 35 poin. Sedangkan West Ham datang membawa pengumpulan poin 37. Ronaldo mendapat kepercayaan sebagai starter oleh pelatih. CR7 langsung membagikan ancaman lewat tendangan menit ke-9 dari luar kotak penalti. Meskipun masih gagal menghasilkan gol lantaran tendangan kaki kanannya mampu di blok.

Hanya berselang 5 menit, Ronaldo kembali mengusik lini pertahanan West Ham. Ia mencoba mengoptimalkan umpan dari Bruno Fernandes. Dengan meneruskan bola lewat tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti. Kembali Alphonse Areola mampu memblok tembakan keras Ronaldo.

Skuad asuhan Ralf Rangnick semakin gemas memecah kebuntuan. Hingga peluang tercipta kala Diogo Dalot memasuki lapangan menit ke-22. Sundulan Dalot dari dalam kotak penalti masih melebar ke kiri gawang. Insiden terjadi pada menit ke-36 ketika Cristiano Ronaldo dijatuhkan dalam kotak terlarang.

Sayangnya, Jonathan Moss selaku wasit tidak mengabulkan permintaan penalti. Hingga babak pertama usai laga masih bertahan tanpa skor. Keputusan wasit untuk menolak permintaan Cristiano Ronaldo jelas membuatnya kesal. Beruntung CR7 tidak mengeluarkan reaksi berlebihan seperti kala dirinya harus istirahat tempo hari.

Mason Greenwood Enggan Oper Bola ke CR7

Drama lain kembali penggemar sepak bola Eropa bisa saksikan. Kala Cristiano Ronaldo memberi gesture kurang bersahabat kepada Wonderkid Setan Merah. Siapa lagi jika bukan Mason Greenwood yang menerima gesture negatif sang mega bintang.

Meskipun Manchester United sukses menghasilkan poin penuh di laga ke-23 Liga Inggris. Bukan berarti euforia kemenangan merata dirasakan semua pemain. Pertikaian internal memang kental terasa. Laga kandang tertuntaskan dengan keunggulan tipis 1-0 berkat gol injury time.

Alih-alih gembira karena Rashford berhasil memberikan masukan gol. Hal tak biasa justru tersorot mata penggemar The Red Devils. Yaitu integrasi buruk antara Cristiano Ronaldo dan Mason Greenwood dalam duel kemarin.

Dua bomber itu seolah sepakat tidak ingin bermain kompak sejak babak pertama. Semua terlihat jelas kala serangan balik tercipta pada menit ke-3. Greenwood enggan memberi operan ke Cristiano dan memilih memaksakan diri menembak. Otomatis upayanya itu gagal lantaran masih ada dua pemain West Ham yang berjaga.

Ronaldo lantas berang karena posisinya memang dalam kondisi bebas di kotak penalti. Secara pandangan objektif jelas operan kepada pemain internasionla Portugal lebih menguntungkan. Tanda frustasi akibat aksi wonderkid membuatnya mengangkat tangan masam.

Telah terbukti jika CR7 kesulitan membangun chemistry sepanjang musim dengan Greenwood. Seperti biasa Ronaldo tidak segan mengarahkan kritik pedas atas mental pemain muda Setan Merah. Meskipun tidak gamblang menyebut nama Mason Greenwood mudah saja bagi orang mengetahui.

CR7 menyebut bila pemain muda tidak mau menerima masukan dari para senior.”Nasihat saya akan sia-sia jika Anda tidak menerapkannya di dunia nyata. Saya akan menjadi orang pertama yang akan membantu pemain muda. Namun, jika ia tidak menginginkan bantuan saya. Mala Anda harus melakukan pekerjaan sebaik mungkin di lapangan. Lakukan yang terbaik untuk tim,” papar Cristiano Ronaldo.

Komentar dari pemain kelahiran Madeira, rupanya menimbulkan perpecahan di ruang ganti MU. Mayoritas pemain muda merasa jengkel mendapat kritikan terbuka dari seniornya.***