FIFA Timnas Rusia Gagal Ke Piala Dunia, Polandia: Memalukan!

SEPAK BOLA PIALA DUNIA – FIFA Timnas Rusia gagal ke Piala Dunia 2022, rencana asosiasi bola itu dianggap memalukan. Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Presiden Asosiasi Sepak Bola Polandia Cezary Kulesza. Ia menganggap rencana asosiasi sepak bola duni untuk mengizinkan tim Rusia lanjut berlaga. Sebagai keputusan yang seharusnya tidak perlu.

Sebelumnya badan sepak bola dunia itu mengumumkan pada Minggu, 28 Februari 2022. Bahwa Rusia harus memainkan semua pertandingan internasional mendatang secara netral. Yaitu tanpa kehadiran  penggemar dengan nama Persatuan Sepak Bola Rusia. Sebagai buntut dari keputusan Rusia melakukan invasi ke Ukraina.

FIFA Timnas Rusia Gagal Ke Piala Dunia Meski Bermain Secara Netral

Kabar bahwa FIFA Timnas Rusia gagal ke Piala Dunia 2022 meskipun bermain secara netral. Kabar tersebut justru mendapat respon positif hampir dari seluruh negara-negara dunia. Jika timnas Rusia bermain di tempat netral, maka tidak bisa menaikkan bendera negara termasuk lagu kebangsaan. Hal tersebut ditulis melalui website resmi FIFA.

“Tidak ada bendera atau lagu kebangsaan Rusia yang akan digunakan dalam pertandingan. Setiap kali tim dari Persatuan Sepak Bola Rusia berpartisipasi. Sesuai dengan rekomendasi dari Komite Olimpiade Internasional,” tulis keterangan FIFA.

Secara terbuka Presiden FA Polandia Cezary Kulesza ungkapkan ketidaksetujuannya. Polandia dan Rusia memang dijadwalkan bermain untuk semifinal playoff Piala Dunia. Tepatnya pada 25 Maret 2022 di VTB Arena, Moskow.

Baca Juga: Prediksi Peterborough Vs Manchester City 2 Maret 2022 Piala FA

Presiden FA Polandia Cezary Kulesza tidak dapat menerima keputusan untuk tidak menerapkan larangan total. Kuleza bahkan mengatakan bahwa tim nasional Polandia tidak akan bermain melawan Rusia. Permasalahannya bukan pada penggantian nama dari timnas Rusia.

Baca Juga: Prediksi Crystal Palace Vs Stoke City 2 Maret 2022 Piala FA

“Karena keputusan memalukan FIFA, FA Polandia mengirim surat hari ini ke semua federasi sepak bola di Eropa. Kami mempresentasikan posisi Polandia dan mendorong federasi untuk berdiri di sisi kami. Karena hanya bersatu suara kami akan kuat, tidak ada kesenangan untuk agresi Rusia terhadap Ukraina!,”tulis Kulesza melalui media sosial Twitter pribadinya.

Baca Juga: Situs Taruhan Piala Dunia 2022 Resmi Bergengsi Terpercaya

Pemenang semifinal playoff antara Rusia dan Polandia akan menjamu Swedia atau Republik Ceko. Laga lanjutan pada 29 Maret 2022 nanti untuk memperebutkan satu tempat ke Piala Dunia Qatar. Batalnya Rusia bermain melawan Polandia tentu menghasilkan kebijakan lain dari FIFA.

Dukungan Datang untuk FIFA Batalkan Keikutsertaan  Rusia

Republik Ceko dan Swedia serta Inggris dan Wales juga mendukung keengganan Polandia. Tiga negara tersebut memutuskan tidak akan bermain melawan Rusia di masa mendatang. Dalam sebuah pernyataan pada hari Senin, 28 Februari 2022 FA Swedia mengatakan kecewa dengan sikap FIFA.

FA Swedia mengatakan akan terus bekerja sama dengan federasi lain membatalkan pertandingan Rusia. “Saya tidak bisa membayangkan bermain melawan Tim Nasional Rusia. Dalam situasi ketika agresi bersenjata di Ukraina berlanjut. Pesepakbola dan penggemar Rusia tidak bertanggung jawab atas ini. Tetapi kami tidak bisa berpura-pura tidak ada yang terjadi,” papar Robert Lewandowski striker Bayern Munich dan Polandia.

Meskipun daftar sanksi awal tidak sepenuhnya melarang Rusia, FIFA mengatakan akan terus memantau situasi. Asosiasi perlu menentukan tindakan atau sanksi tambahan. Termasuk kemungkinan adanya pengecualian dari kompetisi apapun.

FIFA mengatakan pihaknya telah melakukan kontak dengan FA Polandia, Asosiasi Sepak Bola Republik Ceko dan FA Swedia. Tujuannya adalah menemukan solusi yang tepat. Sehingga semua pihak dapat menerima sehubungan dengan kualifikasi Piala Dunia mendatang.

FIFA Tunjukkan Solidaritas Terhadap Ukraina

FIFA ingin mengulangi kecamannya atas penggunaan kekuatan militer oleh Rusia dalam invasi ke Ukraina. Kekerasan tidak pernah menjadi solusi dan FIFA mengungkapkan solidaritas terdalamnya. Perhatian tersebut asosiasi arahkan kepada semua orang yang terkena dampak di Ukraina.

Sebagai asosiasi yang mengatur sepak bola dunia, FIFA kembali menyerukan pemulihan perdamaian. Mereka mendesak diadakan dialog konstruktif sesegera mungkin.

“FIFA tetap berhubungan dekat dengan Asosiasi Sepak Bola Ukraina. Anggota komunitas sepak bola Ukraina telah meminta dukungan untuk meninggalkan negara itu selama konflik berlanjut,” terang salah satu sumber terpercaya FIFA.

Satu-satunya saluran TV Rusia independen mengatakan bahwa mereka masih mengudara. Mereka menunjukkan kendaraan Rusia yang hancur setelah pertempuran. Selain itu Presiden Vladimirr Putin juga memerintahkan pasukan nuklir dalam siaga tinggi

Kejutan dan ketidakpercayaan membawa keheningan yang aneh saat wanita dan anak-anak mencari perlindungan ke Polandia. Rusia menindak pengunjuk rasa anti-perang, pemerintahan mereka mengklaim tidak akan menyerang infrastruktur sipil.***