Mbappe-Lionel Messi PSG Buat Legenda Barcelona Kebingungan
3 min readBerita Terbaru Sepak Bola – Mbappe-Lionel Messi PSG membuat Ikon Barcelona David Villa berada dalam dilema. Tepatnya ketika Villa mendapat permintaan memilih antara mengontrak bintang Paris Saint-GermainMbappe atau Messi untuk kembali ke Camp Nou.
Lionel Messi harus meninggalkan Barca tahun lalu setelah kontraknya berakhir. Lantaran klub tidak dapat mengakomodasi gajinya sesuai peraturan La Liga. Messi bisa terbilang sebagai pemain penting PSG musim ini. Ia mencatatkan delapan gol dan delapan assist dalam 13 pertandingan di seluruh kompetisi.
Namun, Lionel Messi berada pada tahun terakhir kontraknya untuk Parc des Princes. Meskipun masih ada opsi untuk perpanjangan kontrak satu tahun lagi. Artinya bila hal tersebut tidak terjadi, ia bisa meninggalkan Les Parisiens sebagai agen bebas pada tahun 2023.
Mbappe-Lionel Messi PSG Santer Berita Ganti Kesebelasan
Bukan hal baru jika Kylian Mbappe-Lionel Messi PSG berkaitan dengan kepindahan emosional ke Barcelona. Meskipun PSG bersedia menawarkan kontrak baru kepada keduanya khususnya Messi yang segera habis masa kontrak. Para pembuat keputusan Camp Nou semuanya mendukung untuk melakukan langkah jika situasi memungkinkan mereka melakukannya.
Masalah klub Prancis itu semakin parah dengan keinginan Mbappe untuk meninggalkan klub karena apa yang ia yakini sebagai janji telah teringkari. Di tengah hal tersebut, David Villa mendapat permintaan untuk memilih siapa yang lebih ia sukai berada dalam Barcelona saat ini.
Baca Juga: Update Liga Inggris Tottenham, Kane Bantu Kalahkan Everton
Mantan pemain internasional Spanyol yang berbagi lapangan 103 kali dengan Messi sebagai rekan setimnya menjawab. “Messi telah menjadi pemain terbaik dalam sejarah. Tapi untuk saat ini dan masa depan, Mbappe jauh lebih muda. Meskipun bagi Barcelona kembalinya Messi akan menjadi kegembiraan yang luar biasa. Saya tidak tahu.. Ini rumit,” ujar David Villa dalam wawancara.
Mbappe berusia 23 tahun, memiliki jeda 12 tahun lebih muda dari Messi. Faktor usia secara otomatis membuatnya menjadi prospek jangka panjang yang lebih baik. Namun, rival Barca, Real Madrid telah banyak berkaitan dengan kepindahan untuk mengontrak mantan bintang AS Monaco itu.
Baca Juga: Update Serie A Italia, Dusan Vlahovic Selamatkan Juventus
Les Parisiens tidak akan mengubah filosofi meskipun prospek Kylian Mbappe dan Lionel Messi. PSG duduk sebagai puncak klasemen dengan 26 poin dari 10 pertandingan. Sementara Marseille berada pada urutan keempat, tiga poin tertinggal dari pemimpin klasemen.
Pelatih setia pada filosofinya karena ia percaya pada sistem antaran Messi, Mbappe, dan Neymar. Bahwa ketiganya telah membawa hasil positif untuk kesebelasan. Messi tampil setelah absen saat bermain imbang 1-1 untuk Liga Champions UEFA melawan SL Benfica.
Bonus PSG Lebih Besar dari Klub Sekelas Barcelona
Paris Saint-Germain berkomitmen untuk membayar Kylian Mbappe fantastis setelah menarik semua pemberhentian untuk mencegahnya bergabung dengan Real Madrid. Jika Mbappe benar-benar ingin pindah maka implikasi keuangan untuk PSG bisa sangat besar. Menyusul pengungkapan tentang kontraknya dari Le Parisien.
Menurut surat kabar Prancis, raksasa Prancis telah berkomitmen untuk membayar Mbappe selama beberapa tahun ke depan. Menjadikannya kontrak terbesar dalam sejarah sepak bola. Mbappe sekarang bertanggung jawab atas seperempat dari seluruh anggaran klub dan ia memegang semua kartu. Tidak ada bonus terkait performa, seperti membantu PSG memenangkan Liga Champions.
Tetapi bonus penandatanganannya yang banyak terbayarkan melalui tiga kali angsuran setiap Juli. Terakhir, ada juga bonus loyalitas yang jatuh tempo pada akhir setiap musim dan akan meningkat setiap ia bertahan per musim.
PSG jelas sangat ingin mempertahankan Mbappe dan upaya mereka bahkan melibatkan presiden Prancis Emmanuel Macron. Ia mengatakan kepadanya bahwa Mbappe punya waktu sehingga bisa tinggal lebih lama.
“Saya tidak pernah membayangkan bahwa akan berbicara dengan presiden tentang masa depan. Tentang masa depan karir, jadi ini gila, sangat gila. Ia mengatakan kepada saya: ‘Saya ingin Anda bertahan,” tutur Kylian Mbappe.
Kenangan Bintang Barcelona Kepada Legenda Argentina
Fabregas akan pindah ke Arsenal pada 2013, sementara Messi terus mengukuhkan dirinya sebagai legenda Barcelona. Dalam film dokumenter, Fabregas menceritakan kisah pertemuan dengan Messi muda untuk pertama kalinya.
Faktanya, sang gelandang mengingat sesi latihan pertama dengan Messi yang bergabung pada usia 13 tahun. Sesi latihan pertama yang dengan Leo, Fabregas lebih banyak bermain sebagai gelandang bertahan. “Saya melihat ia datang dengan kecepatan yang tidak normal. Saya sudah kaget karena sudah berada di lantai dan ia mencetak gol. Jadi sejak saat itu saya berkata tunggu sebentar, kita harus menganggap anak ini sangat serius,” kenang Fabregas.
Lionel Messi bermain sebagai No.10 melewati pemain dengan sangat mudah. Mereka harus melanggarnya dengan sangat keras untuk menghentikan Messi. Sepertinya pemain Argentina telah membuat perubahan secara fisik sehingga tidak ada yang bisa menghentikannya.***