Persik Kediri Juara Trofeo Ronaldinho Pilih Kembalikan Trofi

Polemik Juara Trofeo Ronaldinho – Persik Kediri juara Trofeo Ronaldinho namun memutuskan untuk mengembalikan trofi juara setelah tertuduh telah bermain kasar. Sejatinya Trofeo Meet the Star merupakan ajang olahraga sepak bola yang menghadirkan bintang dunia Ronaldinho. Kala itu pertandingan berlangsung dari Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang pada Minggu 26 Juni 2022.

Terdapat tiga tim yang mengikuti acara fun match trofeo yakni Persik Kediri, Arema FC dan RANS Nusantara FC. Ronaldinho tampil sekali memperkuat RANS Nusantara FC kontra Persik Kediri. Mantan pemain AC Milan itu seharusnya bermain dua kali masing-masing sekitar 10 menit bila berjalan sesuai jadwal.

Sayang akibat kondisi kesehatan Ronaldinho tak sanggup lagi bermain ketika RANS Nusantara menghadapi Arema FC. Pasalnya legenda timnas Brasil itu sudah bermain selama 30 menit kontra Persik. Trofeo Meet the Star berlangusng dengan format 3×30 menit. Sehingga tiga kesebelasan yang merupakan peserta akan saling berhadapan satu sama lain.

Persik Kediri Juara Trofeo Ronaldinho Bermain Serius Hingga Disindir

Hasil kemenangan Persik Kediri juara Trofea Ronaldinho setelah menempuh tiga pertandingan imbang tanpa gol pada waktu normal. Sehingga pemenang keluar lewat adu penalti masing-masing tim. Pada laga perdana, Persik Kediri sukses mengalahkan RANS Nusantara FC dengan 4-2.

Sementara laga kedua, Persik Kediri kembali menang 5-4 kontra Arema FC. Alhasil Macan Putih pun keluar sebagai juara Trofeo Meet the Star setelah mengumpulkan empat poin. Sayangnya prestasi yang Persik Kediri hasilkan justru mendapat respon miring dari penggemar sepak bola tanah Air.

Baca Juga: Shin Tae-Yong Pelatih Timnas Indonesia Ungkap Masa Depan Skuad

Skuad asuhan Javier Roca rupanya bermain terlalu serius sehingga menodai ajang yang bersifat fun game. Belum lagi kabar soal Ronaldinho yang tidak ingin bermain setelah melawan Persik karena alasan takut cedera. Berselang tiga hari setelah ajang trofeo berakhir, Persik Kediri memilih mengembalikan piala yang mereka dapatkan.

Kepastian tersebut langsung terkonfirmasi lewat unggahan klub Persik melalui akun media sosial. Pernyataan itu terunggah pada Rabu 29 Juni 2022 malam. Mereka menilai bila rumor yang berkembang di tengah masyarakat bahwa mereka bermain kasar. Merupakan opini sepihak yang tidak berlandaskan data statistik pertandingan.

Baca Juga: Prediksi PSIS Semarang vs Bhayangkara 3 Juli 2022 Piala Presiden

“Pernyataan bahwa tim Persik kediri bermain keras dan menjurus kasar. Dianalogikan sebagai ‘adu kungfu’ merupakan opini sepihak tanpa melihat statistik serta kejadian sebenarnya. Berdasarkan match summary yang dikeluarkan oleh wasti memimpin Trofeo. Persik Kediri tidak mendapatkan kartu kuning ataupun kartu merah baik laga pertama melawan RANS Nusantara. Serta bertemu tuan rumah Arema FC,”tulis pernyataan klub Persik Kediri.

Laga pertama Ronaldinho turun bermain total pelanggaran sebanyak 12 kali. Persik tercatat hanya membuat 4 kali pelanggaran sementara 8 pelanggaran lainnya merupakan milik RANS Nusantara. Bagi Persik Kediri Tim Macan Putih selalu mengedepakan sportifitas dan fair play pada kompetisi apapun. Dengan tegas memilih mengembalikan k Piala Trofeo kepada pihak penyelenggara.

Hasil Pertandingan Trofeo Ronaldinho Membuat Persik Kediri Raih Kemenangan

Persik Kediri sukses keluar sebagai pemenang ajang Trofeo Ronaldinho di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Macan Putih sukses menumbangkan The Prestige Phoenix yang diperkuat legenda sepak bola Brasil Ronaldinho lewat adu penalti.

Sejak pertandingan berjalan, Persik Kediri langsung mengambil inisiatif menyerang. Anak asuh Javier Roca ini berhasil mendominasi penguasaan bola. Bahkan, selama 10 menit awal Rans Nusantara FC nyaris tak menguasai bola. Sementara itu, Persik mampu menghasilkan dua peluang.

Ronaldinho memperkuat The Prestige Phoenix beberapa kali memperlihatkan sisa-sisa sentuhannya. Legenda sepak bola asal Brasil ini masih sanggup mengirimkan umpan-umpan terobosan yang memanjakan rekan-rekannya. Hingga pertandingan berakhir, tidak ada gol tambahan tercipta. Laga pun berlanjut ke babak adu penalti untuk menentukan pemenang.

Tim Macan Putih sukses memenangkan pertandingan dengan skor 4-2. Empat eksekutor Persik seluruhnya berhasil mencetak gol. RANS Nusantara FC hanya dua eksekutor yang berhasil, yakni Jujun Junaedi dan Sandi Sute. Sedangkan Cristian Gonzales dan Samsir Alam gagal menuntaskan tugas sebagai algojo.

Setelah sukses menang atas RANS Nusantara, Persik Kediri menantang Arema FC pada pertandingan kedua. Skuad Macan Putih melakukan perubahan daftar susunan pemain. Hampir semua pemain yang tampil melawan Rans tidak turun kembali. Selama sepuluh menit awal, Persik Kediri cukup dominan lantaran Singo Edan masih kesulitan mencari ritme permainan.

Peluang pertama baru tercipta pada menit ke-15 lewat umpan silang Yohanes Pahabol berkolaborasi dengan Riyatno Abiyoso. Setelah 30 menit berakhir laga masih menampilkan skor kaca mata. Sehingga babak adu penalti tidak terhindari, kali ini anak asuh Javier Roca berhasil unggul dengan skor 5-4 atas  Arema.  Hasilnya Persik Kediri keluar sebagai juara Trofeo Ronaldinho usai sukses mengumpulkan enam poin atas dua pertandingan.

Ronaldinho Sempatkan Berbagi Tips Coaching Clinic

RANS Nusantara gandeng pesepak bola legendaris timnas Brasil Ronaldinho saat peluncuran jersey. Selain itu legenda sepak bola itu juga membagikan tips saat melakukan coaching clinic di Unggul Sport Center, Malang, Jawa Timur. Kegiatan ini menjelang tampil bersama RANS Nusantara FC untuk laga trofeo.

Mantan bintang Barcelona itu menekankan pentingnya kebersamaan dalam tim jika ingin sukses menjadi pemain bintang. Hal itu karena sepak bola adalah permainan tim dan bukan permainan individu saja. “Kalau tips sukses secara tim, setiap anak harus selalu bersama-sama dan membangun chemistry satu sama lain,” ucap Ronaldinho.

Mantan pemain Timnas Brasil itu memberikan pujian terhadap antusiasme anak-anak muda Indonesia.  “Antusiasme yang sangat luar biasa hari ini. Melihat anak-anak semua memiliki bakat menjadi pemain hebat,” pungkasnya.***