Pemain Sepak Bola Kanada Siap Berperang, Niat Membantu Ukraina
3 min readSEPAK BOLA PIALA DUNIA – Pemain sepak bola Kanada siap berperang melawan Rusia. Svyatik Arttemenko pemuda berusia 22 tahun itu serius mendaftar sebagai tentara Ukraina. Tujuannya adalah membantu menghadapi upaya invasi tentara Rusia.
Svyatik Artemenko besar di Winnipeg, Manitoba, Kanada, ia bermain sepak bola untuk Winnipeg Valor FC. Kabar terkini ia sedang berada di Ukraina untuk uji coba dengan tim sepak bola profesional. Waktu yang sama ketika militer Rusia datang menyerbu.
Artemenko mengaku perasaan gembira pasca menandatangin kontrak dengan klub profesional. Dalam sekejap lantas menghilang bersamaan dengan peristiwa perang Rusia Ukraina. Ia mengakuinya secara terbuka kepada media dalam sebuah wawancara dengan stasiun TV lokal Ukraina.
Pemain Sepak Bola Kanada Siap Berperang, Tekad Svyatik Artemenko Lindungi Negara
Alasan pemain sepak bola Kanada siap berperang cukup menyentuh perasaan banyak pihak. Svyatik Artemenko mengaku ingin melindung negara atas kebebasan mereka. Adanya invasi militer atas sebuah negara merdeka jelas melanggar aturan dan hak asasi manusia.
“Segera pikiran pertama saya adalah pergi melindungi negara dan kebebasan negara serta rakyat. Karena saya masih memiliki keluarga di Ukraina, sangat penting untuk membela keluarga bahkan untuk negara. Meskipun saya bukan warga negara Ukraina lagi,” terang Arttemenko.
Svyatik Artemenko sekarang berada di kota pelabuhan Odessa setelah mendaftar dengan angkatan bersenjata Ukraina. Ia mengatakan situasinya intens karena Odessa telah menjadi target potensial. “Kami telah mengalami serangan udara dan sirene udara berbunyi terus menerus. Saat ini, tentara masih standby di sini, siap siaga untuk segala kemungkinan, ” imbuhnya.
Baca Juga: Barcelona 4-0 Athletic Bilbao Liga Spanyol, Los Leones Terbantai Habis
Ukraina telah mengumumkan akan membentuk legiun internasional untuk sukarelawan dari luar negeri. Menteri luar negerinya mengundang orang-orang untuk bergabung dalam perjuangan. Mereka yang berminat dapat menghubungi kedutaan Ukraina dari negara asal masing-masing.
Baca Juga: Lazio 1-2 Napoli Serie A, Hasil Dramatis Perburuan Gelar
Sementara warga Kanada disarankan untuk tidak bepergian ke negara Ukraina dan Rusia. Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly mengatakan pada hari Minggu, 27 Februari 2022. Bahwa dia memahami ada beberapa yang ingin membantu memerangi invasi.
Baca Juga: FIFA Timnas Rusia Gagal Ke Piala Dunia, Polandia: Memalukan!
“Kami memahami bahwa orang-orang keturunan Ukraina ingin mendukung sesama warga Ukraina. Karena pastinya ada keinginan untuk membela tanah air. Dalam hal itu, merupakan keputusan individu mereka sendiri,” beber Melanie Joly.
Svyatik Artemenko Satu dari Ribuan Tentara Kanada di Ukraina
Beranjak dari upaya pemain sepak bola yang ingin membela Ukraina. Anita Anand, Menteri Pertahanan Kanada, mengatakan 3.400 anggota Pasukan Kanada bersiaga di kawasan itu. Tujuannya untuk membantu tanggapan NATO.
Sehingga bila sewaktu-waktu jika diperlukan dapat langsung membantu. Dengan catatan ribuan tentara tidak dikerahkan memasuki Ukraina. “Bagi mereka yang bertanya apakah Kanada akan mengirim pasukan untuk berperang di Ukraina. Misi tempur tidak ada dalam rencana kerja saat ini,” terang Anita Anand.
Artemenko mengatakan sempat memiliki beberapa pelatihan militer sebelumnya di Kanada. Tetapi mengaku tidak pernah menggunakan senjata. Salah satu mantan pelatih sepak bolanya, Keith Mason mengatakan meskipun khawatir, dia tidak terkejut.
Svyatik Artemenko membuat pilihan bergabung dalam perang. “Dia adalah tipe karakternya sebagai pria yang sangat berprinsip. Artemenko memiliki banyak sejarah dengan Ukraina dan itu tidak mengejutkan saya. Dia adalah tipe orang yang akan berdiri dan memperjuangkan apa yang benar,” ujar Keith Mason, pelatih kepala dan manajer umum Guelph United FC.
Resiko Pemain Sepak Bola Bergabung Perang
Artemenko mengatakan dia tahu apa yang dipertaruhkan. Yaitu harus bekerja dengan situasi yang saat ini terjadi. Meski demikian harga dirinya saat ini mendorong untuk mencegah negara asalnya jauh dari kejatuhan.
Pada lain kesempatan penggemar Liverpool menunjukkan bendera Ukraina. Mereka menunjukkan perdamaian dan simpati untuk Ukraina. Sebelum pertandingan Final Piala Carabao antara Chelsea kontra Liverpool di Stadion Wembley.
Tanggapan kritis permainan sepak bola terhadap agresi Rusia ke Ukraina terwujud dengan cepat. Sejak pertandingan Liga Europa hari Kamis, tim-tim membentangkan spanduk stop war saat memasuki lapangan. Federasi sepak bola Polandia, Swedia, dan Ceko mengeluarkan pernyataan yang mengutuk tindakan pemerintah Rusia.***